Alasan Brand Ingin Bekerjasama dengan Blogger

Saturday, April 25, 2020

Alasan Brand Ingin Bekerjasama dengan Blogger


Dulu ketika pertama kali saya mendapatkan tawaran kerjasama dari brand, rasanya senang bukan main. Merasa "Dah, saya mah apa atuh" kok bisa diajak kerjasama sama brand. Bahkan bisa di notice sama brand aja saya sudah senang. Lah, ini diajak kerjasama untuk mengulas produk sekaligus mendapatkan fee pula. Waktu itu saya bisa mencoba produk mereka saja rasanya sudah senang. Saat itu saya masih newbie, masih belum tau seberapa pengaruh kita (blogger) untuk pemasaran produk mereka.

Minggu lalu saya mengikuti Ngopi Cantik Beautiesquad yang ke 10 dengan tema What Does Beauty Brand Expect When Hiring a Blogger. Ngopcan minggu lalu diisi oleh Erny Kurnia sebagai brand manager salah satu produk kecantikan lokal. Di Ngopcan kemarin, Erny sharing soal alasan mengapa brand bekerjasama dengan blogger dari sudut pandang beauty brand. Sekarang saya akan coba merangkum hasil Ngopi Cantik minggu lalu.

Tujuan Brand Mengajak Kerjasama Blogger

  • Meningkatkan traffic kunjungan ke website brand melalui backlink dari blogger. Selain itu bisa juga dalam rangka meningkatkan skor Domain Authority dan Page Authority dari brand. Traffic dan skor ini dapat berpengaruh pada value brand dalam jangka panjang.
  • Meningkatkan SEO brand di mata mesin pencari Google.
  • Meningkatkan awareness ketika brand melakukan campign pada produk tertentu atau untuk brand itu sendiri secara keseluruhan. 
  • Memberikan gambaran berupa ulasan pemakaian produk dalam jangka waktu tertentu. Tujuanny adalah supaya customer tau bagaimana produk bekerja dan bagaimana hasil yang didapat setelah menggunakan produk tersebut.   
Sebenarnya tujuan dari brand mengajak kerjasama dengan blogger bisa berbeda-beda. Tergantung dari goals yang ingin dicapai. Tapi sekarang pertanyaannya, kriteria blogger yang seperti apa yang potensial untuk diajak bekerjasama.

Kriteria Blogger yang Bisa Diajak Kerjasama Brand

  • Jika goals yang ingin dicapai suatu brand berkaitan dengan SEO dari website brand, maka blogger yang dipilih adalah blogger yang memiliki performa yang baik dimata Google. Mulai dari blog yang sudah menggunakan Top Level Domain, traffic yang tinggi, hingga blog yang mempunyai skor DA/PA yang tinggi. Menurut Erny skor DA/PA yang potensial untuk diajak kerjasama adalah paling tidak ada di 12/20. Akan menjadi nilai plus lagi kalau mempunyai gaya penulisan yang menarik dan sesuai dengan karakteristik dari brand. 
  • Personal Branding dari blogger. Brand yang Erny handle ingin mengkampanyekan keamanan dari setiap produk skincare yang digunakan. Selain itu melalui setiap kampanyenya, brand sekaligus ingin memberikan kepada cutomernya. Maka dari itu, penting untuk memilih blogger yang memiliki riwayat jejak digital yang baik dan selaras dengan apa yang sedang dikampanyekan oleh brand. 
  • Blogger harus memiliki kualitas presentasi yang baik. Maksudnya kualitas dalam menyajikan tulisan atau foto ketika menuliskan ulasan produk. Foto yang clear dan high quality, dengan caption yang jelas dalam mendeskripsikan produk.  
Topik yang cukup hangat beberapa tahun belakangan ini adalah munculnya dominasi vlogger sehingga muncul opini kalau blogger kalah pamor dengan vlogger. Lalu opini selanjutnya yang muncul adalah tren bekerjasama dengan blogger akan mati dan beralih bekerjasama dengan vlogger.

Erny menjawab pertanyaan tersebut dari sudut pandang seseorang yang bekerja di sebuah brand sekaligus sebagai blogger. Menurut Erny, tentu saja tren bekerjasama dengan blogger belum akan mati. Beda platform tentu beda tujuan marketnya. Potensial customer itu juga bermacam-macam jenisnya, sehingga tidak pernah menutup kemungkinan kalau blogger akan tetap dibutuhkan meskipun ada tren vlogger. Tetapi semua itu kembali lagi kepada goals yang ingin dicapai oleh masing-masing brand.

Memang bekerja sama dengan blogger dalam rangka SEO website brand ini tidak instan. Butuh waktu hingga Google mengindeks artikel yang dibuat oleh brand. Meskipun lama, tapi efeknya jangka panjang untuk value dan awareness brand itu sendiri. Ketika traffic ke website brand dan awareness yang meningkat, sales juga bisa meningkat.

Brand, terutama brand yang Erny handle, memiliki team influencer marketing yang salah satu tugasnya adalah melakukan research untuk calon blogger atau nano KOL yang potensial untuk diajak bekerjasama. Research yang dilakukan bukan hanya kriteria yang seperti dituliskan di atas, tapi juga value dari jumlah follower dan interaksi dari setiap postingannya.   

Ekspektasi Brand Ketika Bekerja Sama dengan Blogger

  • Blogger bisa menjadi ambassador dari brand dalam menyampaikan informasi terkait produk. Blogger bisa menjadi media untuk menyampaikan ulasan produk secara nyata ketika digunakan oleh blogger sesuai dengan reaksi yang dirasakan blogger ketika menggunakan produknya. 
  • Terjalin simbiosis mutualisme karena baik brand dan blogger sama-sama punya kepentingan di sini, sehingga harapannya bisa bekerjasama dengan sama-sama profesional.
  • Membantu brand meningkatkan brand value dan brand posisition, yang berkaitan dengan branding yang dibangun oleh blogger dan mengacu pada kriteria blogger potensional tadi. 
Nah itu tadi sedikit rangkuman dari Ngopi Cantik Beautiesquad. Kalau ingin tau detail lengkap setiap tema Ngopi Cantik lainnya, ikuti aja Ngopi Cantik seri selanjutnya.

Semoga tulisan saya kali ini membantu untuk temen-temen semua. Terimakasih sudah membaca sampai selesai, semoga selalu bahagia.

dadah.

You Might Also Like

3 komentar

  1. Membantu sekali Dek Rahma :")
    Yok rajin nulis yok, bisa yok!

    ReplyDelete
  2. dari dulu cita2 aku jg pengen jd bloger kak. cuma ga ngerti harus mulai dari mana

    ReplyDelete
  3. wah jadi semakin semangat ngeblog nih mbak

    ReplyDelete

Labels